Menjaga Kesehatan dengan Menanam dan Memanen Makanan Kita Sendiri

Menjaga Kesehatan dengan Menanam dan Memanen Makanan Kita Sendiri

Pandemi covid-19 telah mengubah hampir seluruh tata kehidupan kita, tidak hanya dalam menjalani kehidupan sehari-hari tapi juga cara kita berpikir dan mengambil keputusan.

Pandemi Covid-19 membuat kita semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan serta menjaga pola hidup sehat seperti menjaga pola makan yang seimbang dan bernutrisi tinggi seperti sayuran dan buah-buahan.

Namun sayangnya, tanpa kita sadari, bukan hanya nutrisi dari sayur dan buah yang kita dapatkan tapi juga pestisida yang mungkin masuk ke tubuh kita. Hal ini sebenarnya juga bukan sepenuhnya salah petani atau supermarket tempat sayur dan buah ini dijual tapi kurangnya pengetahuan kita untuk memilih buah dan sayur yang sehat, terkadang, kita sebagai konsumen menganggap semakin mengkilap hasil panennya, semakin terlihat segar. Secara tidak sadar, pestisida akan masuk ke tubuh kita dalam jumlah yang berlebihan dan tentunya tidak baik untuk kesehatan dalam jangka waktu panjang.

Walaupun pestisida pada buah dan sayur tetap dapat dihilangkan dengan mencucinya pada air bersih yang mengalir, tapi cara yang sudah pasti aman adalah dengan menanam sayuran maupun buah-buahan kita sendiri. Bagi masyarakat perkotaan, kesibukan dan lahan yang sempit adalah halangan utama untuk berkebun. Padahal berkebun bisa menjadi aktivitas baru yang bermanfaat. Untuk konteks masyarakat kota, berkebun lebih dikenal dengan sebutan urban farming. Konsep urban farming sendiri adalah memanfaatkan lahan tidur di perkotaan yang dikonversi menjadi lahan pertanian produktif hijau yang dilakukan oleh masyarakat dan komunitas sehingga dapat memberikan manfaat bagi mereka.

Urban farming tidak membutuhkan pekarangan rumah yang luas. Justru hal ini akan memicu kreativitas kita. Misalnya, menanam daun bawang dan tomat didalam tabung air atau pipa paralon. Sayuran seperti kangkung, cabe atau bayam dapat ditanam dalam wadah bambu, gayung, dan batok kelapa. Atau, tanaman maupun bunga-bungaan bisa ditanam secara vertikal di dinding rumah.

Tidak hanya membuat pekarangan rumah terlihat lebih hijau, kita juga bisa mengurangi pengeluaran dengan memanfaatkan hasil kebun kita sendiri. Perasaan yang kita dapatkan saat memasak hasil panen sendiri untuk dimakan bersama-sama tentu tak ternilai harganya, dan jelas lebih sehat karena terbebas dari bahan kimia yang bisa saja membahayakan kesehatan kita jika dimakan terus-menerus dalam waktu yang panjang.

Managed & Maintenanced by ArtonLabs